Keluarga sakinah adalah dambaan setaip insan di dunia ini khususnya untuk
umat islam yaitu umat yang telah di perjuangkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dan
nabi-nabi yang terdahulu.
Menikah itu memang hal yang mudah untuk mereka
yang memang sudah tiba waktunya, tapi taukah kamu menikah mengandung tanggung
jawab yang besar. Oleh karena itu, memilih pasangan hidup juga merupakan hal
yang harus benar-benar diperhatikan. Rasulullah SAW telah memberikan teladan
dan petunjuk tentang cara memilih pasangan hidup yang tepat dan islami. Berikut
cara memilih pasangan suami atau istri yang telah kita rangkum dalam sebelas
poko pembahasan.
Ø Beberapa kriteria memilih calon istri
1.
Beragama islam (muslimah).
Ini adalah syarat yang utama dan pertama.
2.
Memiliki akhlak yang baik.
Wanita yang berakhlak baik insya Allah akan mampu menjadi ibu dan
istri yang baik.
3.
Memiliki dasar pendidikan
Islam yang baik.
Wanita yang memiliki dasar pendidikan Islam yang baik akan selalu
berusaha untuk menjadi wanita sholihah yang akan selalu dijaga oleh Allah SWT.
Wanita sholihah adalah sebaik-baik perhiasan dunia.
4.
Memiliki sifat penyayang.
Wanita yang penuh rasa cinta akan memiliki banyak sifat kebaikan.
5.
Sehat secara fisik.
Wanita yang sehat akan mampu memikul beban rumah tangga dan
menjalankan kewajiban sebagai istri dan ibu yang baik.
6.
Dianjurkan memiliki
kemampuan melahirkan anak.
Anak adalah generasi penerus yang penting bagi masa depan umat.
Oleh karena itulah, Rasulullah SAW menganjurkan agar memilih wanita yang mampu
melahirkan banyak anak.
7.
Sebaiknya memilih calon
istri yang masih gadis
terutama bagi pemuda yang belum pernah menikah. Hal ini
dimaksudkan untuk memelihara keluarga yang baru terbentuk dari permasalahan
lain.
Ø Beberapa kriteria memilih calon suami
1.
Beragama Islam (muslim).
Suami adalah pembimbing istri dan keluarga untuk dapat selamat di
dunia dan akhirat, sehingga syarat ini mutlak diharuskan.
2.
Memiliki akhlak yang baik.
Laki-laki yang berakhlak baik akan mampu membimbing keluarganya ke
jalan yang diridhoi Allah SWT.
3.
Sholih dan taat beribadah.
Seorang suami adalah teladan dalam keluarga, sehingga tindak
tanduknya akan ‘menular’ pada istri dan anak-anaknya.
4.
Memiliki ilmu agama Islam
yang baik.
Seorang suami yang memiliki ilmu Islam yang baik akan menyadari
tanggung jawabnya pada keluarga, mengetahui cara memperlakukan istri, mendidik
anak, menegakkan kemuliaan, dan menjamin kebutuhan-kebutuhan rumah tangga
secara halal dan baik.[1]
0 Response to "ajaran islam dalam memilih pasangan suami atau istri"
Post a Comment